Search

Berita

Hari Ini, RSUP HAM Mulai Vaksinasi COVID-19 bagi Nakes Lansia

Medan – Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik (RSUP HAM) mulai memberikan vaksinasi COVID-19 untuk tenaga kesehatan (nakes) lanjut usia (lansia) berusia di atas 60 tahun mulai hari ini, Senin (08/02/2021). Direktur Utama RSUP HAM dr Zainal Safri SpPD-KKV SpJP (K) didampingi jajaran direksi turut hadir dalam pelaksanaan vaksinasi COVID-19 perdana bagi nakes lansia di Gedung Paviliun, Instalasi Pelayanan Eksekutif RSUP HAM ini. “Hari ini kita telah melakukan vaksinasi nakes umur lebih dari 60 tahun. Mari kita vaksinasi semua tenaga kesehatan, agar kita sebagai pelayan utama terhadap pasien bisa lebih aman, dan juga buat keluarga di rumah akan lebih aman,” jelas dr Zainal memberikan keterangan. Pada kesempatan tersebut, sebanyak 4 (empat) nakes lansia di rumah sakit vertikal Kementerian Kesehatan RI ini menerima suntikan vaksin COVID-19 tahap pertama. Prof dr Hj Bidasari Lubis SpA(K) berusia 67 tahun menjadi nakes lansia pertama yang menerima suntikan vaksin COVID-19 di RSUP HAM sekitar pukul 11.00 WIB. “Saya sudah divaksin, vaksin yang pertama, dan sampai saat ini, Alhamdulillah saya tidak merasakan gejala apapun. Insya Allah saya masih dilindungi Allah, untuk dapat vaksin yang kedua nanti,” ungkap Prof Bidasari menyampaikan perasaannya setelah divaksin COVID-19. Dia pun mengajak nakes lansia lainnya segera mendaftarkan diri untuk menerima vaksinasi COVID-19 di rumah sakit vertikal Kementerian Kesehatan ini. Selanjutnya, pada siang hari, giliran 3 (tiga) nakes lansia lainnya yang mendapatkan vaksin COVID-19. Mereka adalah Prof dr Bachtiar Surya SpB-KBD (75 tahun), dr Zulfikar Lubis SpPK (K) (64 tahun), dan dr Zuhrial SpPD-KAI (63 tahun) yang juga merupakan Ketua Tim Vaksinasi COVID-19 RSUP HAM. Mereka pun secara bergiliran menerima suntikan vaksin COVID-19. Sebelumnya, RSUP HAM sendiri telah melaksanakan vaksinasi COVID-19 tahap pertama pada 19-31 Januari 2021 yang diikuti sebanyak 2.304 nakes di rumah sakit terakreditasi Joint Commission International ini. Selain pegawai, sejumlah dokter PPDS (Program Pendidikan Dokter Spesialis) dan dokter coass yang sedang menempuh pendidikan kedokteran di RSUP HAM, serta sejumlah nakes dari luar juga turut menerima vaksin COVID-19 periode ini. Kemudian, vaksinasi COVID-19 tahap kedua juga telah dimulai sejak tanggal 2 Februari 2021, sesuai dengan prosedur setelah 14 hari mendapatkan suntikan vaksin COVID-19 tahap pertama. Sementara, vaksinasi COVID-19 tahap kedua bagi lansia akan diberikan 28 hari kemudian setelah menerima suntikan vaksin tahap pertama. (humas/ade)

Pengangkatan Kepala Instalasi Dan Sub Instalasi di Lingkungan RSUP H Adam Malik

Medan – Dinamika merupakan hal yang lazim terjadi dalam sebuah organisasi. Ada pergantian, mutasi, demosi yang terjadi melalui proses yang cukup panjang. Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) H Adam Malik kali ini mengangkat 21 orang Kepala Instalasi dan 18 orang Kepala Sub Instalasi di Aula Gedung Administrasi, Jumat (05/02). Pembacaan Surat Keputusan Direktur Utama RSUP H Adam Malik dr Zainal Safri SpPD-KKV, SpJP (K) tentang pemberhentian dan pengangkatan menandakan kegiatan ini dimulai. Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan pakta integritas. Dalam sambutannya, Direktur Utama  RSUP H Adam Malik dr Zainal Safri SpPD-KKV, SpJP (K)  menyampaikan harapannya kepada para pejabat yang terpilih. “Pelantikan ini adalah penyesuaian dari Permenkes No.73 Tahun 2020. Saya berharap kepada yang baru dilantik mohon bisa terus melakukan pelayanan dengan baik. Jalin komunikasi yang baik dengan pasien dan bindal. Silahkan memberi saran dan masukan kepada manajemen, rumah sakit ini harus dibangun bersama-sama,” jelas Zainal. Acara pelantikan ini juga turut dihadiri oleh jajaran Direksi, Ketua SPI, Ketua Komite Etik dan Hukum, Ketua Komite Mutu dan Keselamatan Pasien, Ketua Komite Koordinasi Pendidikan dan Ketua Komite Tenaga Kesehatan Lainnya. “ Saya ucapkan selamat bekerja kepada yang baru dilantik dan kepada pejabat lama saya ucapkan terima kasih karena sudah berkarya dengan baik”, tutup Zainal. (humas/rds)

Hari Ini, RSUP HAM Mulai Lakukan Vaksinasi COVID-19 Tahap Kedua

Medan – Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik (RSUP HAM) melakukan vaksinasi COVID-19 tahap kedua bagi tenaga kesehatan (nakes) mulai hari ini, Selasa (02/02/2021). Seperti pada pelaksanaan vaksinasi COVID-19 tahap pertama, vaksinasi tahap kedua ini juga digelar di Gedung Paviliun, Instalasi Pelayanan Eksekutif RSUP HAM. Sesuai dengan jadwal, pelaksanaan vaksinasi tahap kedua pada hari pertama ini diikuti oleh 64 nakes yang sebelumnya telah mendapatkan suntikan vaksin COVID-19 tahap pertama pada tanggal 19 Januari 2021 lalu. Berdasarkan prosedurnya, vaksin COVID-19 tahap kedua sendiri disuntikkan setelah 14 hari mendapatkan suntikan vaksin COVID-19 tahap pertama. Pada pelaksanaan vaksinasi COVID-19 tahap kedua di rumah sakit vertikal Kementerian Kesehatan RI ini, terlihat Kepala Instalasi Pusat Jantung Terpadu RSUP HAM dr Anggia C Lubis SpJP(K) menjalani penyuntikan vaksin COVID-19 tahap kedua. Dia sendiri merupakan nakes ketiga yang menerima suntikan vaksin COVID-19 tahap pertama di RSUP HAM. Sementara itu, vaksinasi COVID-19 tahap pertama di RSUP HAM telah dilaksanakan sampai tanggal 31 Januari 2021 dengan diikuti sebanyak 2.304 nakes. Selain pegawai, sejumlah dokter PPDS (Program Pendidikan Dokter Spesialis) dan dokter coass yang sedang menempuh pendidikan kedokteran di rumah sakit terakreditasi Joint Commission International ini, serta sejumlah nakes dari luar juga turut menerima vaksin COVID-19 periode ini. Direktur Utama RSUP HAM dr Zainal Safri SpPD-KKV SpJP (K) pun memberikan apresiasi kepada Tim Vaksinasi COVID-19 RSUP HAM dan seluruh nakes yang telah membantu menyukseskan program vaksinasi COVID-19 ini. “Terima kasih saya ucapkan kepada tim vaksinasi dan semua staf yang sudah mengikuti vaksinasi,” ungkap dr Zainal usai menerima suntikan vaksin COVID-19 tahap pertama, Sabtu (30/01/2021). (humas/ade)

RSUP HAM Kembali Rawat Jenazah Pasien Tanpa Identitas dan Keluarga

Medan – Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik (RSUP HAM) kembali merawat satu jenazah pasien berjenis kelamin laki-laki dengan kondisi tanpa identitas dan informasi keluarganya. Jenazah pasien ini sudah dipulasara oleh petugas pemulasaraan dan disimpan di ruangan Instalasi Forensik dan Pemulasaraan Jenazah RSUP HAM. Namun, hingga saat ini tidak ada pihak keluarga yang menjemput agar jenazah bisa segera dikebumikan. “Pasien ini masuk melalui Instalasi Gawat Darurat (IGD) pada tanggal 26 Januari 2021 pukul 23.01 WIB malam, dan sempat mendapatkan penanganan dari bagian penyakit dalam. Namun, karena pasien terus mengalami penurunan kesadaran dan komplikasi beberapa penyakit, dokter tidak bisa lagi menyelamatkannya hingga dinyatakan meninggal pada tanggal 27 Januari 2021 pukul 15.50 WIB sore,” jelas Kepala Sub Bagian Hukum, Organisasi dan Humas RSUP HAM Rosario Dorothy Simanjuntak SSos MIKom, Selasa (02/02/2021). Berdasarkan data pendaftaran, hanya diketahui bahwa pasien mengaku bernama Erik, berusia sekitar 40 tahun, namun tanpa alamat yang jelas dan tidak memiliki informasi keluarga yang bisa dihubungi. Oleh karena itu, pihak rumah sakit vertikal Kementerian Kesehatan ini tidak bisa melakukan upaya penelusuran untuk menghubungi keluarga dari pasien tersebut. Rosario pun berharap ada pihak keluarga atau masyarakat yang mengenal pasien bisa mengetahui kondisinya melalui pemberitaan ini. “Kami berharap jika ada masyarakat yang merasa kehilangan atau mengenal pasien ini, bisa datang ke RSUP HAM, agar jenazah bisa diserahkan kepada keluarga untuk dikebumikan sebagaimana mestinya,” harap Rosario. Lebih jelas disampaikannya, pihak keluarga atau masyarakat yang mengenal pasien tersebut dapat menghubungi Sub Bagian Hukum, Organisasi dan Humas RSUP HAM melalui nomor telepon 061-8364581 ext. 164. Selain itu, bisa juga dengan datang langsung ke lokasi rumah sakit terakreditasi Joint Commission International ini di Jalan Bunga Lau No. 17 Medan Tuntungan, Kota Medan. (humas/ade)

RSUP HAM Sudah Lakukan Vaksinasi COVID-19 Bagi 1.053 Nakes

Medan – Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik (RSUP HAM) sudah berhasil melakukan vaksinasi COVID-19 kepada 1.053 tenaga kesehatan (nakes) hingga hari keenam pelaksanaan program vaksinasi COVID-19 di rumah sakit vertikal Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI ini, pada Minggu, 24 Januari 2021 kemarin. Direktur Utama RSUP HAM dr Zainal Safri SpPD-KKV SpJP (K) pun memberikan apresiasi kepada para nakes yang telah turut membantu menyukseskan program vaksinasi COVID-19 di RSUP HAM ini. “Terima kasih saya ucapkan buat seluruh staf yang terlibat di program vaksinasi RSUP HAM, mulai dari para direksi sampai cleaning service dan satpam,” kata dr Zainal memberikan keterangan terkait capaian program vaksinasi COVID-19 di RSUP HAM, Senin (25/01/2021). Dijelaskannya lebih lanjut, capaian ini pun juga mendapatkan apresiasi dari Kemenkes RI, karena sudah mampu melakukan vaksinasi COVID-19 mencapai 1.000 nakes. “Capaian kita diapresiasi oleh Kemenkes RI. Hanya 2 (dua) rumah sakit yang capaiannya sudah sampai 1.000 lebih,” ucap dr Zainal lagi menambahkan keterangannya. Secara total, nakes yang sudah melakukan registrasi vaksinasi COVID-19 di RSUP HAM mencapai 1.476 orang. Berdasarkan data awal, ada 1.719 nakes di RSUP HAM yang akan mendapat vaksinasi COVID-19 tahap pertama, dari jumlah pegawai 2.314 orang. Namun, dari jumlah tersebut, sebagian nakes harus ditunda pemberian vaksinasi dan sebagian lainnya tidak bisa diberikan vaksinasi dengan sejumlah alasan, terutama kondisi kesehatan. Sementara itu, mulai hari ini, Senin (25/01/2021), pelaksanaan vaksinasi COVID-19 ini pun dilanjutkan bagi para dokter PPDS (Program Pendidikan Dokter Spesialis) yang bertugas di RSUP HAM. Berdasarkan data awal, total sebanyak 915 orang dokter PPDS yang akan mendapatkan vaksinasi COVID-19 di RSUP HAM. Sebelumnya, RSUP HAM sendiri sudah menerima vaksin sebanyak 2.311 vial yang didistribusikan melalui Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara. Program vaksinasi COVID-19 bagi para nakes di rumah sakit terakreditasi Joint Commission International ini dimulai sejak Selasa (19/01/2021) lalu. (humas/ade)